otak kanan vs otak kiri

Home » » otak kanan vs otak kiri
Otak kana atau otak kiri yang sering berpengaruh terhadap anda. Hal ini juga mungkin berpengaruh terhadap kehidupan anda selanjutnya, apakan anda sudah klop dengan apa yang anda lakukan saat ini, pekerjaan anda saat ini, apakah anda seorang pemikir, apakah anda seorang seniman..

Tuhan telah memberikan manusia otak yang brilian, sehingga para umat manusia bisa berfikir dan mempunyai pengetahuan untuk mengolah Bumi ini. Dan tiap-tiap manusia dianugerahi otak yang berbeda-beda. Ada yang mempunyai otak dengan volume besar, dan ada pula yang mempunyai otak dengan volume yang kecil yang mana semuanya berpengaruh pada tingkat kecerdasan seseorang.

Secara Umum, otak manusia terbagi menjadi 2 bagian, yaitu otak kanan dan otak kiri. Dan keduanya mempunyai fungsi yang berbeda. Otak kanan biasa diidentikkan tentang kreatifitas, dan memang benar fungsi dari otak kanan ini adalah untuk mengurusi proses berpikir kreatif manusia, contohnya adalah kemampuan komunikasi (lingusitik). Cara kerja otak kanan ini biasanya tidak terstruktur, dan cenderung tidak memikirkan hal-hal yang terlalu mendetail. Contoh orang yang mengandalkan otak kanannya dibandingkan otak kirinya adalah seniman.

Sedangkan otak kiri biasa diidentikkan dengan kecerdasan analitik. Maksudnya otak kanan kita ini terkait dengan kemampuan matematis dan kemampuan berpikir sistematis seseorang. Contohnya kemampuan menyelesaikan soal matematika. Cara kerja otak ini sangat rapi, terstruktur dan sistematis. Biasanya otak kiri ini sangat bermanfaat saat digunakan untuk memahami hal-hal yang kompleks dan perlu pemikiran yang mendetail. Orang yang biasanya lebih mengandalkan otak kiri adalah seorang peneliti atau scientist.

Di dunia ini, ada manusia yang memiliki otak dengan otak kanan yang lebih dominan, ada manusia yang memiliki otak dengan otak kiri yang lebih dominan, dan ada juga manusia yang memiliki otak kanan dan kiri yang berimbang. Dan yang saya sebut terakhir adalah type otak yang terbaik menurut para ahli (kanan dan kiri berimbang)

Lalu bagaimanakah cara untuk mementukan Type otak kita, ? pada dasarnya ada banyak cara untuk mengetahui apakah kita lebih dominan pada otak kanan atau otak kiri, tapi saya hanya akan menunjukkan 2 cara pada kalian , dan metode yang saya gunakan sangatlah mudah dan bisa langsung dicoba


Cara pertama, metode jempol tangan

Metode ini adalah cara yang digunakan banyak ahli untuk menentukan type otak yang lebih dominan, caranya adalah silahkan kalian melemaskan pergelangan dan jari tangan anda dengan cara menggoyang-goyangkan tangan anda, setelah itu satukan tangan kalian dengan tiba. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar
jika anda sudah membuka spoiler sebelum memastikan tes berarti sudah jelas anda lebih sering mengunakan otak kanan.
hasilnya
jika jempol tangan yang berada di paling atas adalah jempol tangan kanan, maka berati otak kalian yang lebih dominan adalah otak kiri. Dan begitu juga sebaliknya



Cara Kedua, metode Upil

Metode ini memang agak jorok, kenapa ? karna penilaianya adalah berdasarkan kebiasaan kalian pada saat ngupil.

ini keterangan-nya
jika kalian lebih sering ngupil dengan tangan kanan, maka berati otak kiri kalianlah yang lebih dominan. Dan begitu juga sebaliknya





Dari sini terlihat dominasi penggunaan otak Anda, dan kecenderungan cara berfikir Anda. Bagaimanapun juga setiap manusia memiliki masing-masing kelebihan dan kekurangannya.





Cara Ketiga, Metode Gambar

Anda melihat wanita ini berputar searah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam?

begini hasi-lnya
Jika searah jarum jam, maka Anda lebih banyak menggunakan otak kanan dan sebaliknya



Tapi, menurut para Ahli, penggunaan otak yang dominan secara berlebihan justru akan mengakibatkan kerja otak non dominan justru tak berfungsi, Oleh karna itu kita harus melatih kerja otak kita agar bisa berimbang nantinya
Fungsi otak kiri
menggunakan logika
berorientasi pada detil
berdasar pada fakta
kata-kata dan bahasa
masa kini dan masa lalu
matematika dan sains
dapat memahami (can comprehend)
mengetahui
mengakui
berwawasan pada kerapian/susunan (order/pattern perception)
mengetahui nama obyek
berdasarkan pada kenyataan
membuat strategi
praktis
aman

Fungsi otak kanan
menggunakan perasaan
berorientasi pada hal pokok/garis besar
berdasar pada imajinasi
simbol dan gambar
masa kini dan masa depan
filosofi dan agama
dapat “mengerti” (can “get it” (i.e. meaning))
percaya
menghargai
berwawasan pada tata ruang (spatial perception)
mengetahui fungsi obyek
berdasarkan pada imajinasi/fantasi
menyajikan kemungkinan
nafsu
mengambil risiko
aman

Mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri membuat Anda lebih bijak mengarungi kehidupan.
.
Share this article :